perbedaan cdma dan gsm

Latar belakang

perkembangan handphon di indomesia yaitu sanagat pesat. handfone yang ada di indonesia menggunakan dua sistem penangkap sinyal yaitu gsm dan cdma dari kedua tersebut memiliki kekurangan dan kelebihan masing masing. 

Perbedaan gsm dan cdma mungkin masih sedikit awam bagi pengguna ponsel yang masih baru. Tentunya Anda juga pengguna HP bukan? Dalam HP tersebut terdapat kartu chip yang merupakan identitas Anda yang berupa rangkaian angka-angka. Anda bisa memilih kartu tersebut sesuai dengan yang Anda sukai. Dan kartu ini terbagi menjadi dua macam, yaitu kartu GSM dan kartu CDMA. Keduanya tentu memiliki perbedaan yang masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan. Sebelum memilih kartu apa yang akan digunakan, sebaiknya kita ketahui masing-masing perbedaannya sebagai berikut ini.

1. Operator

Hal pertama yang membedakan GSM dan CDMA adalah operatornya. Dari operator ini akan terlihat jelas bahwa kartu GSM dan CDMA memiliki jenis yang berbeda. Sebagai contoh operator GSM antara lain yaitu: Simpati, XL, Mentari, Im3, Three, Axis dan masih banyak lagi yang lainnya. Sedangkan contoh untuk operator CDMA antara lain yaitu: Fren, StarOne, dan Ceria.

2. Teknologi

Secara teknologi perbedaan GSM dan CDMA juga sangat terlihat jelas. Untuk GSM ini menggunakan teknologi digital berdasarkan waktu untuk mengirim paket data, yang sering disebut dengan timeslot. Tujuannya yaitu agar timeslot dimonopoli oleh pengguna selama waktu yang digunakan, sedang aktif berbicara dan juga ketika sedang diam. 

Sedangkan teknologi CDMA ini menggunakan sistem coding. Sehingga setiap panggilan yang ada dan sedang berlangsung menggunakan kode unik dan cara ini dapat menekan seminimal mungkin terjadinya komunikasi silang atau kebocoran pada komunikasi.

3. Kekurangan GSM dan CDMA

GSM dan CDMA masing-masing memiliki keamanan yang berbeda, pada GSM ini akan aman karena menggunakan sistem digital yang dapat mengenkripsikan pembicaraan. Namun untuk memotong dan merekonstruksi sinyal ini memang dibutuhkan peralatan yang mahal dan khusus, dan hanya perusahaan operator GSM saja yang boleh mendistribusikan dan tidak disebarluaskan menjaga keamanan. 

Sedangkan untuk CDMA menggunakan teknologi spread-spectrum untuk menyebarkan sinyal informasi dengan melalui bandwith yang lebar, yaitu 1,25 MHZ. Teknologi yang awalnya dibuat untuk kepentingan militer ini menggunakan kode digital unik. Dan tingkat keamanan CDMA sebenarnya memang lebih baik daripada jaringan GSM, karena sistem yang digunakan adalah metode multiple di vision dengan menggunakan kode. 

Saat ini kebanyakan orang menggunakan kartu dengan jaringan GSM daripada CDMA karena jaringan GSM memiliki sinyal yang lebih bagus. Sinyal yang bagus ini tidak hanya di daerah perkotaan saja, namun juga di daerah pedesaan. Sedangkan sinyal CDMA terkadang tidak bisa digunakan untuk daerah pedesaan atau daerah pegunungan karena masih jauh dari jangkauan. Inilah mengapa orang-orang, terutama di pedesaan lebih memilih GSM. Dan ini juga merupakan perbedaan GSM dan CDMA yang umum terjadi dan terjadi pada semua jenis jaringan CDMA.